Thursday, 18 November 2021

Pandangan Kuliah Kerja Lapangan Jurusan BSA

 

Pandangan Kuliah Kerja Lapangan Jurusan BSA

Oleh : Muhammad Shahril Rifa’I

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga 2021

 

 Kegiyatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah suatu kegiyatan yang wajib ditempuh bagi mahasiswa yang biasannya dilaksankan pada semester 5 atau 6, dengan tujuan menambah wawasan dan pengalaman nyata dari suatu Lembaga atau tempat-tempat instansi yang berkaitan dengan jurusan atau bidang yang ditekuni mahasiswa di perguruan tinggi khususnya kajian Bahasa dan Sastra Arab. Pada kegiyatan KKL kali ini yang dilaksankan mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Arab Iain Salatiga akan mengunjungi Markaz Arobiyyah Pare Kediri, KBIH Al-Ikhlas Batu Malang, Radar Batu Malang, Penerbit Lisan Arobi Malang, dan wisata Bromo Probolinggo. Dan tentunya perjalanan tak hanya membutuhkan waktu sehari saja, jadi perkiraan KKl ini akan dilaksanakan selama 4 hari 3 malam.

Pada hari pertama ini yaitu Markaz Arabiyah Kediri, ini adalah suatu lembaga kursus bahasa Arab yang bertepatan dikediri lebih tepatnya pare, lembaga ini didirikan oleh Alumni Timur Tengah untuk menguasai lima maharah serta mampu berinteraksi langsung dengan penutur Arab katanya. Sehingga program-program atau kurikulumnya sangat bermacam-macam dan tentunya metodenya juga. Dan proses pembelajarannya juga sangat objektif jadi sebelum peserta didik masuk ke lembaga tersebut peserta disesuaikan dahulu tentang kemampuannya, karena yang masuk ke lembaga tersebut tentu memiliki tujuan yang berbeda-beda, ada yang belajar untuk menguasai 4 maharah, ada juga yang ingin mempelajari nahwu shorof dan ada juga yang belajar untuk mempersiapkan diri untuk masuk ke universitas-universitas ke daerah Timur Tengah.

Setelah mengunjungi Markaz Arabiah selanjutnya yaitu KBIH Al-Ikhlas Batu Malang, KBIH adalah Kelompok Bimbingn Ibadah Haji dan Umrah yaitu suatu Lembaga yang membantu atau membimbing masyarakat dalam ibadah Haji dan Umrah terutama membantu orang-orang yang masih awam dan kesulitan dalam segi ekonomi, dan pada aslinya KBIH Al-Ikhlas tak hanya mengurusi hal haji dan umrah saja akan tetapi dalam hal Ibadah atau Ubudiyah masyarakat sekitar. Dan tak terasa waktu sudah larut malam sehingga perjalanan dilanjutkan besok hari lagi, mahasiswa dan para dosenpun memilih istirahat disuatu hotel atau  penginapan terdekat.

Lanjut ke kunjungan berikutnya yaitu Radar Batu Malang, Radar Batu merupakan suatu perusahan koran harian lokal dan juga kantor cabang dari Radar Malang yang ditempatkan Dikota Batu. Pada pengamatan kali ini mahasiswa cenderung ke dunia jurnalistik karena bagi mahasiswa yang yang mendalami bidang jurnalistik maka suatu perusahan koran seperti inilah salah satu lapangan yang akan diterjuni nanti setelah selesai diperguruan tinggi nanti. Dan Radar Batu Malang ini menjadi bagian dari jawa pos grup yang terbesar di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Bali. Dalam Radar Batu memiliki tiga divisi kerja, antara lain yaitu Devisi Redaksi, Devisi Iklan dan Devisi Pemasaran.

Dan kunjungan sebelum terakhir adalah Penerbit Lisan Arabi, Lisan Arabi adalah suatu penerbitan yang cenderung condong tentang bahasa Arab yang didirikan pada tanggal 12 juni 2013 oleh empat sahabat pecinta bahasa Al-Qur’an. Mereka bertujuan membumikan bahasa Arab pada aras keindonesian dan sebagaimana dalam kandungan bahasa arab terdapat ilmu yang luas dan juga sebagai alat memperdalam ilmu agama yang terdapat dalam Al-Qur’an dan hadist, dengan menjelmakan buku-buku atau  karya-karya yang berkualitas tinggai tentunya tak jauh dengan kajian bahasa Arab. Kiprah Lisan Arabi dimulai dari menerbitkan buku-buku kebahasaaraban, dengan berbagai bidang. Dan akan berusaha secara produktif menerbitkan buku-buku dan mendistribusikannya ke penjuru tanah air, salah satu usahanya yaitu sebelum acara kunjungan berakhir ditutup dengan bazar buku-buku, tentunya dengan buku-buku kajian kebahasaaraban, keislaman, pembelajaran dll, dan sebelum melanjutkan kedistinasi berikutkan mahasiswa dan para dosen beristirahat disuatu penginapan hingga pertengahan malam sekitar pukul 2, dikarenakan kunjungan selanjutnya adalah Gunung Bromo jadi akan lebih baik jika tiba disana sebelum matahari terbit atau sanset kalau kata anak zaman sekarang, ternyata ketika sampai sana udara dinginnya diluar dugaan, dingin yang sangat meresap dalam tubuh membuat para mahasiswa dan dosen membeli cindung dan membeli secangkir teh hangat.

Ketika sampai dipuncak semuapun menikmati keindahan gunung bromo dan kawahnya, setelah beberapa hari melaksanakan kunjungan dan membuat isi kepala agak pening maka diakhiri dengan pemandangan yang sangat eksotik dan indah ini guna merefreshkan Kembali pikiran dan disana kita foto-foto agar setelah kembali ketempat masing-masing kami dapat mengulang kenganan yang indah tersebut bersama bromo.

 

No comments:

Post a Comment

Kegiatan Rutin Khotmil Qur'an Di Lingkungan Kampus 2 UIN Salatiga

Salatiga- Selasa pagi, tanggal 25 Febuari 2025, Masjid At-Thoyyar yang terletak di kampus 2 UIN Salatiga ramai dengan antusias mahasiswa un...