KKL Jurusan Bahasa dan Sastra Arab
Disusun Oleh: Qamaral Alit Munadi
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga 2021
Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan
(KKL) adalah suatu kegiatan yang wajib dilaksanakan bagi mahasiswa. Kegiatan
KKL tersebut biasanya dilaksanakan pada semester 5 atau 6, yang bertujuan untuk
menambah wawasan dan ilmu yang berguna bagi mahasiswa disuatu tempat lembaga
atau instansi yang sesuai atau berkaitan dengan jurusan yang diampu mahasiswa.
Pada kegiatan KKL ini mahasiswa akan berkunjung Markaz Arobiyyah Pare Kediri,
KBIH Al-Ikhlas Batu Malang, Radar Batu Malang, Penerbit Lisan Arobi Malang, dan
wisata Bromo Probolinggo.
Pada kunjungan
pertama mahasiswa akan berkunjung di Markaz Arabiyyah Pare Kediri, lembaga ini
adalah suatu kursus bahasa Arab yang bertepatan dikediri lebih tepatnya pare,
lembaga ini didirikan oleh Alumni Timur Tengah untuk menguasai lima maharah
serta mampu berinteraksi langsung dengan penutur Arab katanya.
Pada kunjungan
keduan mahasiswa akan berkunjung di KBIH Al-Ikhlas Batu Malang, Kelompok
bimbungan ibadah haji (KBIH) ini merupakan sebuah organisasi dakwah yang
berfungsi membimbing para calon jamaah haji yang akan melaksanakan ibadah haji
sesuai dengan syarat rukun haji. Demi kelancaran proses bimbingan dan efisiensi
kinerja dari sebuah KBIH tersebut, hubungan antar elemen atau kelompok sangat
berpengaruh terhadap eksistensi penyelenggaraan, sebab organisasi KBIH
merupakan sebuah organisasi kesatuan yang terdiri dari sejumlah komponen yang
saling berhubungan.
Pada kunjungan ketiga di Radar Batu Malang, yang terletak tidak
jauh dari kunjungan kedua yaitu KBIH AL-Ikhlas. Disini kami mendapatkan banyak
sekali tentang apa itu jurnalistik, bagaimana caranya membuat jurnalistik.
Dilanjutkan kunjungan terakhir yaitu Lisan Arabi yang
berada di Singosari. Lisan Arabi yang didirikan pada
tanggal 12 juni 2013 oleh empat sahabat pecinta bahasa Al-Qur’an. Sesampainya
kami disana disambut dengan suara merdu dari musik shalawat. Disana kami banyak
mengerti kosa kata yang jarang digunakan dan yang belum kami mengerti juga.
Kemudian
kunjungan yang dinanti-nantikan oleh para mahasiswa yaitu wisata gunung Bromo.
Disana kami bisa menikmati terbitnya matahari atau yang sering dibilang
sunrise, warna yang sangat cantik terlihat dari selah-selah awan yang tidak
begitu tebal. Kemudian kami pindah ke puncak bromo, tetapi kami harus melawati
padang pasir yang begitu luas dan diselimuti awan sehingga jarak pandang
pengelihatan tidak begitu jelas. Sesampainya dipuncak bromo kami disambut oleh
pemandangan kawah yang begitu dalam dan terlihat sedikit menyeramkan. Tapi
pemandangan dari atas puncak bromo sangat indah dan estetik untuk kita
berfoto-foto sebagai kenangan. Rasa lelah itu hilang seketika ketika sudah
sampai dipuncak bromo yang sangaaat indah.
No comments:
Post a Comment